DIY Kotak Cantik Dari Kardus Bekas
DIY kotak cantik dari kardus bekas ada bermacam-macam, tapi saya pilihkan yang paling mudah.
Orang bule (Eropa dan Amerika Utara) suka sekali menambahkan liner (kain pelapis) ke segala macam basket. Misal dia pesan water hyacinth basket alias keranjang enceng gondok dari Indonesia, mereka akan menambahkan liner tersebut. Selain untuk mempercantik, juga agar mudah dicopot dan dicuci jika kotor. Sedangkan orang Indonesia seperti saya kalau beli keranjang, ya sudah dipajang apa adanya. Bahkan ketika menyimpan kertas di kardus bekas mie instan, tetap apa adanya lengkap dengan merk mie instan tersebut. Heheheee....
Belakangan, para mahmud Indonesia pecinta keindahan rumah tergila-gila juga dengan basket with liner ini. Barang-barang printilan dan mainan anak-anak disimpan dalam kotak tersebut, kemudian kotaknya diletakkan di rak. Cling, rumah jadi kece kembali setelah diobrak-abrik anak-anak.
Saya yakin ada diantara teman-teman yang termehek-mehek melihat olshop di instagram yang memajang basket with liner ini. Beragam motif dan bahan digunakan sebagai liner agar ruangan berseri, antara lain blacu polos, kain kanvas, katun, motif shabby, motif chevron dan sebagainya. Semua kelihatannya pengin dibeli semua. Saya yakin teman-teman mampu membelinya. Tapi kalau dirumah ada kardus-kardus yang tidak digunakan, tak ada salahnya membuat sendiri. Meskipun tak serapi buatan olshop, tapi setelah diletakkan di rak dan dilihat dari jauh, nggak kelihatan kok. Hihiii...
Di rumah, saya sudah membuat dari kardus-kardus besar untuk wadah stok kain dan kertas-kertas. Untuk menutup permukaan kardus bekas tersebut, saya menggunakan kain kanvas dan kain jok. Sisanya, saya gunakan untuk membungkus kardus yang lebih kecil. Kadang nggak bisa langsung nutup seluruh permukaan, harus saya sambung-sambung, nggak apa-apa. Kan niatnya memanfaatkan bahan sisa dan limbah? Jadi tidak boleh menyisakan apapun untuk dibuang. Nanti sambungan yang tampak bisa dihadapkan tembok, jadi tidak kelihatan.
Bagi teman-teman yang tidak punya stok kain, asik tuh, berarti bisa merencanakan yang match dengan tema interior rumah.
Yuk kita mulai!
Lihat foto diatas. saya menggunakan kardus bekas yang sudah saya potong dan buang tutupnya. Lalu bagian luar box saya tutup menggunakan kain kanvas dan lem tembak. Caranya, pinggir dulu, dilanjutkan bagian bawah, baru bagian atas. Kain yang saya gunakan ini panjang dan lebarnya tidak pas, jadi ada yang saya gunting untuk menambal bagian samping dan bawah.
Ada cara lain, yaitu merekatkan bagian bawah dulu, lalu samping, terakhir atas. Namun saya kurang cocok dengan cara ini karena kalau kainnya tidak cukup, terlalu banyak sambungan di bagian samping sehingga membuatnya kurang rapi.
Untuk kebutuhan kain, saya tidak mengukur menggunakan penggaris, melainkan langsung meletakkan kardus di kain untuk melihat apakah kainnya cukup atau tidak.
Untuk bagian dalam atau liner, saya menggunakan kain asahi yang biasa untuk furing itu. Kain ini kurang cocok untuk liner karena licin, tapi kebetulan saya cuma punya itu. Kalau ini harus mengukur kebutuhan kainnya, tapi nggak sulit kok. Bagian tengah tentu saja ukuran panjang dan lebar kardus. Sedangkan untuk ukuran tinggi diambil dari tinggi kardus ditambah lidahnya. Jangan lupa, lebihkan sesuai selera (boleh pendek, boleh lebar) untuk tempat jahitannya. Yang paling sederhana seperti diatas, hanya 10 cm. Pernah lihat yang ditekuk segala itu kan? Itu berarti lidahnya harus lebih panjang lagi dan jahitannyapun agak beda. Kapan-kapan kita buat yuk yang seperti itu.
Cara membuatnya lihat gambar ya. Setelah digaris untuk panjang, lebar dan tinggi, otomatis tercipta pojokan seperti yang digaris silang tersebut. Nah, itu digunting dan dibuang. Eh, jangan dibuang ding, disimpan saja, nanti pasti bisa untuk membuat sesuatu. Tunggu saja di blog ini. Heheheee.... Maaf iklan lewat. Ingat, saat menggunting, jangan dipas ke garisnya. Lebihkan 1 cm untuk jahitan. Tak usah bingung jika tidak punya mesin jahit. Jahit saja pakai tangan. Kan cuma sedikit?
Sekarang tinggal memasukkan liner ke kotaknya. Biar makin cakep, gunakan liner yang mencolok dibanding covernya. Kalau covernya polos, gunakan liner yang bercorak, misalnya chevron atau bunga-bunga shabby.
Gampang dan cepat kan membuatnya? Yuk bikin, supaya rumah nggak seperti toko kelontong, isinya kardus mie, kardus minyak minyak sayur, kardus snack dan sebagainya seperti rumah saya. Selamat mempercantik rumah.
22 comments for "DIY Kotak Cantik Dari Kardus Bekas"
makasih..mba...
di rumah suka make kardus buat wadah, tapi dalam wujud aslinya haha. mau ikutan dipercantik juga ahh
Dear friends, thank you for your comments. They will be appeared soon after approval.