Hindari 7 Kesalahan Ini Saat Jual Rumah Online

cover artikel jual rumah online
Photo by Freepik

Saat ini, banyak sekali tips-tips dan cara-cara jual rumah online yang bertebaran di internet. Kendati begitu, masih banyak ditemui iklan rumah yang dibuat secara asal-asalan dan jauh dari kata menarik.

Padahal, iklan sendiri berperan penting sebagai media promosi, yang berguna menarik minat masyarakat untuk membeli/memakai barang/jasa yang sedang dipasarkan.

Saking pentingnya sebuah iklan, banyak orang rela mengeluarkan sejumlah uang untuk membuat sebuah iklan yang menarik lagi diminati masyarakat.

Pada dasarnya, teman-teman tidak perlu mengeluarkan dana begitu besar untuk membuat iklan jual rumah online, sebab mayoritas situs jual beli rumah menawarkan layanan iklan gratis untuk para penggunanya.

Seperti 99.co Indonesia, secara keseluruhan situs jual beli rumah terbesar di tanah air ini memberikan layanan cuma-cuma untuk para penjual dan pembeli rumah yang menggunakan situs mereka.

Penjual rumah hanya akan dikenakan biaya tertentu apabila mendaftarkan iklannya sebagai premium listing, yang memungkinkan iklanmu tertera pada halaman depan laman 99.co/id tanpa perlu dicari.

Jika diperhatikan, terdapat beberapa kesalahan yang sering kali diulangi oleh banyak orang ketika melakukan jual rumah online. berikut di antaranya.

1. Iklan tidak memuat informasi yang cukup


Banyak sekali iklan jual rumah online yang dimuat tanpa menyertakan informasi yang cukup untuk para pembacanya. Bagaimana caranya orang bisa tertarik jika informasi yang teman-teman sajikan tidak cukup jelas?

Padahal, calon pembeli biasanya ingin mengetahui informasi sedetail-detailnya terkait rumah yang sedang dipasarkan, seperti informasi spesifikasi bangunan, kondisi rumah, fasilitas, lingkungan, dan sebagainya.

Oleh sebab itu, jangan malas untuk mengisi kolom deskripsi pada iklan jual rumah online tersebut, karena hal ini sangat penting untuk mempromosikan keunggulan yang terdapat pada rumah kalian.

Jangan lupa untuk menyertakan informasi luas tanah, luas bangunan, jumlah kamar tidur, kamar mandi, dan fasilitas pendukung lainnya yang penting untuk diketahui oleh calon pembeli.

2. Lokasi kurang jelas

lokasi rumah tidak jelas
Photo by Pexels

Tahukah kamu bahwa lokasi merupakan faktor terbesar yang dapat mempengaruhi minat pembeli? Ya, semakin strategis lokasi rumah, biasanya semakin tinggi pula harga jual dari rumah tersebut.

Strategis di sini maksudnya adalah, rumah tersebut berlokasi di dekat dengan pusat kota, pusat perbelanjaan, fasilitas umum seperti rumah sakit dan sekolah, serta mudah akses kendaraan umum.

Jika kamu memiliki rumah dengan lokasi seperti di atas, jangan pernah ragu untuk mencantumkannya pada iklan jual rumah online milikmu.

Selain itu, mencantumkan lokasi yang jelas dan tepat juga berguna bagi calon pembeli, agar mereka mengetahui letak pasti dari rumah yang akan mereka beli.

3. Informasi terlalu berbelit-belit dan tidak relevan


Membuat iklan jual rumah online yang menarik memang susah-susah gampang, sering kali kita menyalah artikan iklan yang menarik dengan sesuatu yang terlalu berbelit-belit.

Baca juga: DIY Mengganti Jok Kursi Tanpa Jahitan

Iklan harus informatif, namun membuat deskripsi iklan yang terlalu panjang juga akan membuat para pembacanya menjadi bosan.

Cukup sampaikan informasi secara singkat namun tetap padat, agar konten dari iklan tersebut dapat secara sempurna diserap oleh orang yang membacanya.

Hindari penggunaan bahasa yang sulit dimengerti, karena tujuanmu membuat iklan adalah untuk menarik minat pembeli, bukan sebagai ajang pamer pembendaharaan kata.

Yang paling penting yang tidak boleh ada pada iklan jual rumah online tersebut adalah informasi bohong. Jangan pernah menjanjikan apapun yang tak dapat kamu wujudkan untuk menarik minat pembeli.

4. Menyertakan foto berkualitas rendah


Hal ini bisa jadi kesalahan yang sering kali kita temukan di banyak iklan jual rumah online. Ya, iklan disertai dengan foto yang memiliki kualitas sangat rendah dan sama sekali tidak menarik.

Padahal, sekali lagi, foto adalah bagian penting yang dapat menjelaskan gambaran konkrit dari rumah yang sedang dipasarkan.

Berharap orang akan tertarik hanya dengan membaca deskripsi yang teman-teman buat adalah suatu hal yang sangat konyol. Sebab, pada dasarnya orang-orang akan lebih tertarik pada visual daripada tekstual.

tidak menyertakan foto rumah yang berkualitas
Photo by Pexels

Maka sertakanlah foto semenarik mungkin pada iklan jual rumah online tersebut. Carilah angle pengambilan gambar terbaik yang dapat menunjukkan seluruh  detail dari rumahmu.

Gunakan paling tidak kamera HP beresolusi minimal 5 megapixel. Jika perlu, gunakan perangkat kamera profesional seperti DLSR agar gambar yang dihasilkan terlihat lebih jernih.

5. Mematok harga terlalu tinggi


Selain tampilan iklan, harga jual rumah online tersebut juga harus disesuaikan dengan harga pasaran yang berlaku. Sering kali para penjual tidak realistis dalam mematok harga jual rumah.

Padahal, dari segi lokasi, rumah tersebut tidak terlalu strategis. Begitu pula dengan spesifikasi bangunan dan fasilitas yang ditawarkan juga tidak cukup menjanjikan.

Oleh sebab itu, agar orang-orang tidak kabur dari iklan jual rumah online tersebut, cobalah untuk membuat harga rumah yang sesuai.

Bagaimana caranya? Perhatikan tiap harga yang tertera pada listing-listing yang terdapat pada situs jual beli rumah.

Carilah listing-listing yang berlokasi sekitar di sekitar rumahmu, dengan spesifikasi bangunan, fasilitas pendukung, dan kondisi rumah yang tak jauh berbeda dari yang teman-teman miliki.

Dari situ teman-teman dapat mengetahui apakah harga yang kamu patok pada iklan jual rumah online tersebut sudah sesuai apa belum.

Jika tidak, teman-teman juga bisa mengetahui kisaran harga rumah kalian dengan menghitung nilai NJOP rumah tersebut.

6. Kondisi rumah tidak terawat


Meskipun teman-teman melakukan jual rumah online, namun biasanya pembeli akan melakukan survei terlebih dahulu sebelum memutuskan membeli rumah tersebut atau tidak.

rumah tidak terawat
Photo by Freepik

Survei sendiri dilakukan untuk melihat kondisi secara nyata dari rumah yang nantinya akan ia beli.
Selain itu, survei juga sekaligus menjadi ajang pembuktian, apakah info yang teman-teman cantumkan pada iklan sesuai atau tidak dengan kondisi yang ada di lapangan.

Oleh karenanya, jaga terus kondisi rumah tersebut dalam kondisi baik dan terawat. Bersihkan rumah secara berkala, serta ganti bagian-bagian kecil pada rumah yang sudah rusak.

Hal ini tidak hanya akan membuat calon pembeli terkesan, namun juga dapat meningkatkan harga jual rumah online tersebut.

Baca: Mengenal Cat Water-Based Yang Mudah Diaplikasikan Perempuan

7. Kurang mengoptimalkan fitur pada situs properti


Sebelum menggunakan sebuah situs jual beli rumah untuk jual rumah online, ada baiknya teman-teman melakukan riset terlebih dahulu terkait segala fitur yang ditawarkan oleh situs tersebut.

Pada situs 99.co Indonesia misalnya. Pada situs properti ini terdapat sebuah fitur yang memungkinkan para penjual rumah untuk bekerjasama dengan agen properti profesional yang mereka miliki.

Menariknya lagi, fitur ini dapat kamu gunakan secara gratis. Nantinya, agen properti ini akan membantu kalian dalam memasarkan, mengelola dokumen, hingga menjadi konsultan investas kalian.

Jika teman-teman tidak memiliki banyak waktu untuk ikut memasarkan rumah yang sedang teman-teman jual, maka agen properti 99.co Indonesia siap membantu kalian hingga iklan jual rumah online tersebut laku di pasaran.

Itu tadi beberapa kesalahan yang harus teman-teman hindari dalam melakukan jual rumah online. setelah mengetahui hal tersebut, apakah kamu siap untuk menjual rumah secara online?

Post a Comment

24 Comments

  1. Jual rumah online, untuk menarik perhatian salah satunya memang foto ya. Apalagi kalo di foto detail tiap ruangannya agar calon pembeli mendapat gambaran rumah yang akan dijual seperti apa + deskripsi yang jelas juga tentunya :)

    ReplyDelete
  2. Kalau yang poin nomor 1, mirip kayak kalau saya mau beli produk di e-commerce. Kalau informasinya gak detil, saya langsung lewatin, deh. Saya suka malas japri buat nanya-nanya

    ReplyDelete
  3. Wah, iya bener ini Mba
    Termasuk kalo mau buka kontrakan atau kos2an juga ya
    --bukanbocahbiasa(dot)com--

    ReplyDelete
  4. Nah bener banget tuh poin2 di atas MakLus. Aku pernah bantu temen jualin onlen rumah,sedih bnget kenpa potony ga cantik, ga lengkap pula, jadi kunawel nanya2..

    ReplyDelete
  5. Zaman sekarang kalau mau jual beli rumah lebih mudah ya, pakai beragam fitur di 99.co udah lebih lengkap banget.
    Dan sebaiknya jangan patok harga terlalu tinggi sih, belum apa-apa orang udah males :)

    ReplyDelete
  6. Memang penting banget buat informasi yang sedetil mungkin apalagi soal rumah, saya lihat di portal properti 99.co infonya bagus dan detil yang akses pun gak berakhir dgn kecewa

    ReplyDelete
  7. Jual rumah online tuh wajib banget kasih info dan foto yang sebenar-benarnya ya mba. Biar nggak dapat info yang tak tepat

    ReplyDelete
  8. Hari gini semua produk bisa dijual online ya. Termasuk rumah. Jadi pastinya, untuk bisa cepet terjual, rumah harus terlihat menarik dengan harga yang kompetitif

    ReplyDelete
  9. Trims sharingnya mba.. Jadi bisa siap2 utk tidak melakukan kesalahan2 tersebut pada saat jual rumah secara online..

    ReplyDelete
  10. Hmm, tulisan ini perlu aku tunjukin ke orang tuaku nih. Kebetulan banget lagi pada jual rumah. Aku taunya rumahcom. Kayaknya emang musti pasang iklan ya soalnya kalo ga pasang iklan ya agak sulit dan ketumpuk sama rumah2 lain yg dijual di situ.

    ReplyDelete
  11. Jual beli rumah itu gampang-gampang susah ya mbak.... apalagi bila 7 hal diatas belum dihilangkan penjual. Minimal rumah tampak bersih terawat dan tidak matik harga terlalu tinggi, pasti pembeli akan datang menghampiri.

    ReplyDelete
  12. menurutku fotonya penting dengan kualitas yang baik soalnya kadang orang jatuh cinta pada pandangan pertama, kan. Nanti selanjutnya bisa cek lagi saat survei.

    ReplyDelete
  13. AKu pernah nonton film salah satu tokohnya itu berprofesi sebagai penata rumah yang mau dijual gitu mbak, dia menyediakan semua furniture dll jadi tampak lebih bagus baik saat difoto maupun orang lain survey. AKujadi penasaran apakah di Indonesia ada atau gak ya:)
    Aku jadi ingat waktu bapakku mau jual rumah diperbaiki dulu, di cat juga supaya bersih katanay nilai jualnya lebih tinggi baru deh dipasarkan melalui online

    ReplyDelete
  14. aku pribadi juga jujur suka kurang yakin kalo beli properti online apalagi tanpa melihat lokasi secara langsung. Tapi seandainya ada situs terpercaya yang menjamin sih mungkin bisa ya

    ReplyDelete
  15. Sepertinya memang lebih baik memanfaatkan fitur jual properti online ya jadi kita bisa kebantu juga ga asal jual.

    ReplyDelete
  16. Intinya sekarang mau jual rumah lebih mudah dan praktis ya mbak karena bisa dilakukan secara online seperti lewat situs 99.co. Apalagi kalau mau jual rumah di situs tersebut kita gak perlu pusing2 mikir2 buata iklan agar cepat laku di pasaran

    ReplyDelete
  17. Ternyata masih banyak kesalahan yg dilakukan oleh para penjual rumah ya mba. Memang harus detil data yg disajikan plus foto yang mewakili kondisi rumah dengan kualitas foto yg bagus. Kalau calon pembeli ragu pas lihat fotonya kan malah merugikan kita sendiri.

    ReplyDelete
  18. Soal nentu in harga nih memang hrs tau ya standar harga normalnya..

    ReplyDelete
  19. Jika menjual sesuatu itu memang harus jelas dan usahakan spesifik ya.. apalagi jual rumah secara online, dengan memberikan informasi yang jelas dan spesifik bisa membantu calon pembeli untuk memilih dengan cepat dan tepat tentunya

    ReplyDelete
  20. Ah andai punya rumah semudah balikkan telapak tangan, bakalan sudah tenang hidupku
    Tapi... Realitanya belum...

    ReplyDelete
  21. Setuju mbak, kemarin pernah cari website jual beli rumah kadang kualitas fotonya tidak maksimal dan harganya dipatok sangat tinggi. Jadi mundur deh. Kalau di 99.co ini layanan gratis dan bagus banget bisa membantu masyarakat yang ingin jual beli rumah.

    ReplyDelete
  22. Baca ini aku jadi inget kkejadian ga enak saat bapakku jual rumah mba. Duh sedih banget rumah satu satunya akhirnya melayang tanpa hasil. Skrg aku bener bener paham ada 7 hal penting saat mau jual rumah ya mba

    ReplyDelete
  23. Hmm...jadi teringat teman saya yang nyambi sebagai makelar jualan rumah/tanah online. Dan hal-hal di atas, masih ada yang belum dihilangkan. Kadang mematok harga terlalu tinggi. Sengaja katanya, kan bisa nego.

    ReplyDelete
  24. poin no.4 tentu bikin pembeli gak tertarik ya. apalagi jaman sekarang, penilaian pertama dilihat dari foto nya dulu

    ReplyDelete

Dear friends, thank you for your comments. They will be appeared soon after approval.

Emoji
(y)
:)
:(
hihi
:-)
:D
=D
:-d
;(
;-(
@-)
:P
:o
:>)
(o)
:p
(p)
:-s
(m)
8-)
:-t
:-b
b-(
:-#
=p~
x-)
(k)